Batas Aman Injak Gas Innova Reborn Manual: Jangan Sampai
Toyota Kijang Innova Reborn merupakan salah satu mobil keluarga legendaris di Indonesia, tak heran jika mobil ini laris manis, baik dibeli pribadi maupun disewa. Bagi Anda pengguna varian manual, ada satu hal penting yang sering terlewat: batas kecepatan maksimum di setiap gigi. Melebihi batas ini dapat menyebabkan kondisi berbahaya yang disebut over running pada mesin.
Apa Itu ‘Over Running’ dan Bahayanya?
Anda mungkin bertanya, seberapa cepat sih batas aman menginjak gas saat mobil masih di Gigi 1?
Over running adalah kondisi teknis di mana putaran roda kendaraan jauh lebih cepat daripada putaran mesin. Ini biasanya terjadi ketika pengemudi memindahkan gigi ke posisi yang lebih rendah (misalnya dari gigi 3 ke gigi 2) pada kecepatan yang terlalu tinggi, atau saat memacu mobil hingga melewati batas maksimum kecepatan di gigi tersebut.
Dikutip dari berbagai sumber, kondisi ini memaksa mesin bekerja di luar kapasitas desain normalnya, yang berpotensi merusak komponen internal mesin seperti katup, piston, atau bahkan merusak transmisi itu sendiri. Jadi, memahami batas kecepatan di setiap gigi adalah kunci agar mesin Innova Reborn Anda tetap awet.
Catat Baik-Baik! Batas Kecepatan Maksimum Tiap Gigi Innova Reborn Manual
Berdasarkan buku panduan manual Kijang Innova Reborn, batas kecepatan ini ternyata berbeda antara varian mesin bensin dan diesel. Perbedaan ini dipengaruhi oleh karakteristik torsi dan rasio gigi pada masing-masing jenis mesin.
| Tipe Mesin | Gigi 1 (Maksimum) | Gigi 2 (Maksimum) | Gigi 3 (Maksimum) | Gigi 4 (Maksimum) |
| Innova Reborn Bensin | 37 km/jam | 68 km/jam | 111 km/jam | 159 km/jam |
| Innova Reborn Diesel | 34 km/jam | 64 km/jam | 103 km/jam | 148 km/jam |
Penting: Selalu perhatikan batas ini, terutama saat mobil masih menggunakan gigi rendah. Jika Anda sedang mengemudi Innova Reborn Diesel, misalnya, pastikan Anda sudah memindahkan tuas ke Gigi 2 sebelum kecepatan menyentuh 35 km/jam agar mesin tidak over running.
Tips Mengemudi Transmisi Manual:
- Pindah Gigi Berurutan: Pastikan perpindahan gigi dilakukan secara berurutan sesuai angkanya (1-2-3-4-5). Jangan melakukan perpindahan yang melompat (misalnya dari 1 langsung ke 3), terutama saat akselerasi.
- Hindari Menahan Tuas: Jangan menyandarkan atau menahan tangan di atas tuas transmisi saat mobil sedang berjalan, kecuali saat Anda sedang memindahkan gigi. Kebiasaan ini dapat menekan komponen di dalam transmisi dan mempercepat keausan.
Optimalisasi Performa dengan Mode Berkendara
Innova Reborn juga dilengkapi dua mode berkendara yang bisa Anda manfaatkan untuk mengoptimalkan efisiensi atau performa:
- Eco Drive Mode: Ingin irit bahan bakar saat perjalanan dalam kota atau jalur yang sering macet? Aktifkan tombol ‘Eco Mode’. Mode ini akan membantu Anda mencapai konsumsi bahan bakar yang lebih rendah dengan membatasi respons akselerasi.
- Power Mode: Saat Anda membutuhkan tenaga ekstra, seperti ketika menanjak di daerah pegunungan atau saat ingin menyalip kendaraan lain, gunakan ‘Pwr Mode’. Mode ini meningkatkan respons mesin dan throttle sesuai dengan kebutuhan performa tinggi.
Pilihan Cerdas untuk Perjalanan Jauh: Sewa Innova Reborn
Kenyamanan dan ketangguhan Innova Reborn menjadikannya pilihan favorit untuk perjalanan keluarga atau bisnis. Bagi Anda yang berdomisili di Jakarta dan membutuhkan mobil ini tanpa harus memilikinya, layanan penyewaan seperti Jakrent bisa menjadi solusi. Dengan menyewa Innova Reborn, Anda bisa menikmati kenyamanan mobil ini tanpa khawatir biaya perawatan dan kepemilikan. Pastikan saat Anda menyewa, terapkan tips-tips berkendara di atas, terutama tentang batas kecepatan di setiap gigi, agar perjalanan Anda lancar dan aman.
Sumber Artikel Awal: detikOto
